Model dan Simulasi

1. SISTEM, MODEL DAN SIMULASI

  • DEFINISI SISTEM

L. James Havery
Sistem merupakan prosedur logis dan rasional guna melakukan atau merancang suatu rangkaian komponen yang berhubungan satu sama lain.

Kamus Besar Bahasa Indonesia
Perangkat unsur yang secara teratur saling berkaitan sehingga membentuk suatu totalitas pencernaan makanan, pernapasan, dan peredaran darah di tubuh.

Susunan yang teratur dari pandangan, teori, asas, dsb. Contoh: pemerintahan negara (demokrasi, totaliter, parlementer, dsb).

Metode. Contoh: pendidikan (klasikal, individual, dsb).

Gordon B. Davis
Sebuah sistem terdiri dari bagian-bagian yang saling berkaitan yang beroperasi bersama untuk mencapai beberapa sasaran dan maksud.

John Mc Manama
Sistem adalah sebuah struktur konseptual yang tersusun dari fungsi-fungsi yang saling berhubungan yang bekerja sebagai suatu kesatuan organik untuk mencapai suatu hasil yang diinginkan secara efektif dan efisien.

Zulkufli A.M.
Sistem adalah himpunan suatu “benda” nyata atau abstrak (a set of thing) yang terdiri dari bagian-bagian atau komponen-komponen yang saling berkaitan, berhubungan, berketergantungan, dan saling mendukung, yang secara keseluruhan bersatu dalam satu kesatuan (unity) untuk mencapai tujuan tertentu secara efisien dan efektif.

Dari berbagai pendapat tersebut maka dapat disimpulkan, sistem adalah suatu kesatuan yang terdiri dari bagian-bagian yang saling berhubungan, berkaitan, dan saling mendukung satu sama lain untuk mencapai tujuan atau sasaran tertentu secara efektif dan efisien.

  • DEFINISI MODEL

Kamus Besar Bahasa Indonesia
Pola (contoh, acuan, ragam, dan sebagainya) dari sesuatu yang akan dibuat atau dihasilkan.

Simamarta

Model ialah gambaran inti yang sederhana serta dapat mewakili sebuah hal yang ingin ditunjukkan.

Gordon

Model ialah sebuah kerangka informasi tentang sesuatu hal yang disusun untuk mempelajari dan membahas hal tersebut.

Marx

Model merupakan sebuah keterangan secara terkonsep yang dipakai sebagai saran atau referensi untuk melanjutkan penelitian empiris yang membahas suatu masalah.

Murty

Model merupakan sebuah pemaparan tentang sistem tertentu yang sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai peneliti.

Dari berbagai pendapat tersebut, dapat disimpulkan model adalah suatu acuan  secara terkonsep yang digunakan sebagai contoh yang paling baik untuk menilai dan menjelaskan sebuah sistem tertentu sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai.

  • DEFINISI SIMULASI

Kamus Besar Bahasa Indonesia

Metode pelatihan yang meragakan sesuatu dalam bentuk tiruan yang mirip dengan keadaan yang sesungguhnya.

Penggambaran suatu sistem atau proses dengan peragaan berupa model statistik atau pemeranan.

Sandi Setiawan

Simulasi adalah proses merencanakan suatu model dari sebuah sistem nyata dan melakukan eksperimen dengan model tersebut dengan tujuan memahami tingkah laku sistem, atau mengevaluasi berbagai strategi untuk mengoperasikan sistem tersebut.

Pritsker anda O’Reilly

Simulasi adalah proses perancangan model logika matematika dari sebuah sistem nyata dan melakukan eksperimentasi terhadap model yang dibangun pada komputer.

Kelton and Sadowski (1998)

Simulasi adalah kumpulan metode dan aplikasi yang menggambarkan perilaku sistem serta biasanya dilakukan pada komputer dengan program yang tepat.

Averial and Kelton (1991)

Simulasi sebagai metode riset operasional yang dipergunakan untuk meyelesaikan masalah yang bersifat strokastik.

Dari berbagai pendapat tersebut, dapat disimpulkan simulasi adalah suatu metode yang digunakan untuk merencanakan suatu model dari sebuah sistem nyata dan melakukan eksperimen dengan model tersebut.

2. JENIS-JENIS MODEL

  • MODEL IKONIK

Memberikan visualisasi atau peragaan dari masalah yang ditinjau.

Contoh :

  • Foto Udara

Masalah letak bangunan, pertamanan, ruang parkir, sistem lalulintas dan sebagainya, dengan memeriksa foto udara dapat lebih cepat ditinjau

  • Maket

Maket memberikan gambaran bentuk bangunan yang akan dibuat, Tata letak dan hubungan fungsional antara bagian-bagian bangunan

  • Grafik
  • Pie Chart
  • MODEL ANALOG

Didasarkan pada keserupaan gejala yang ditujukan oleh masalah dan yang dimiliki oleh model

Contoh :

  • Masalah lalulintas dan rangkaian listrik
  • Gelombang suara dan gelombang muka air

Karakteristik suara (akustik) dalam ruangan dapat dipelajari dengan membuat Model (ikonik) ruangan dan menempatkannya dalam bak dangkal berisi air yang digetarkan

  • Penampang Ruangan (Auditorium)

Dari studi dengan model ini dapat disimpulkan antara lain bentuk langit-langit yang sesuai

  • MODEL SIMBOLIK ATAU MATEMATIK

Menyatakan kuantitatif, persamaan matematik yang mewakili masalah. Misalnya Persamaan gerakan benda jatuh bebas dekat permukaan tanah.

Contoh :

  • Pengisian reservoir oleh aliran air dengan bedit q(volume/waktu) yang tetap.

Y0= tinggi awal

A= Luas permukaan reservoir

t= waktu

Y = y0 + (Q/A) t

  • Pertumbuhan populasi bakteri

Suatu jenis bakteri membelah dua setiap detik. Maka jumlah bakteri : Y= 2t , Dengan t = waktu (detik) .

Untuk mencari kapan bakteri mencapai bakteri mencapai jumlah tertentu : t= log y/log2

Sifat :

  • Merupakan Bahasa Yang Eksak
  • Memberikan Hasil Kuantitatif
  • Mempunyai Aturan(Rumus, Cara Pengerjaan) Yang Memungkinkan Penurunan / Pengembangan Lebih Jauh

Pedoman kerja dengan model matematik :

  • Amati dan definisikan masalahnya (pembuatan model ikonik akan sangat membantu)
  • Tuliskan persamaan matematik yang mewakili masalah
  • Tarik interpretasi atau kerjakan lebih lanjut persamaan tersebut.

Keunggulan Model :

  • Untuk Berfikir/Analisis
  • Untuk Berkomunikasi
  • Untuk Memperkirakan/ Prediksi
  • Untuk Pengendalian/Kontrol
  • Untuk Berlatih/Simulasi

3. SYARAT SISTEM YANG DAPAT DIMODELKAN

Syarat sistem dapat dimodelkan

  • Elemen pada sistem harus saling berkorelasi aktif
  • Sistem mempunyai tujuan berdasarkan keberadaannya
  • Sistem mempunyai kegiatan transformasi dengan dilengkapi adanya sarana masukan dan keluaran.
  • Sistem mempunyai mekanisme yang mengendalikan pengoperasiannya, khususnya terhadap perubahan perubahan yang terjadi

4. LANGKAH-LANGKAH PEMODELAN DAN SIMULASI

Secara umum, tahapan yang harus dilewati untuk membuat model dan simulasi adalah :

model

Proses Tahapan dalam mengembangkan Model dan simulasi komputer secara umum, sebagai

berikut :

  • Memahami sistem yang akan disimulasikan

Jika Pengembang model tidak tau atau belum mengetahui cara kerja sistem yang akan dimodel simulasikan maka pengembang perlu meminta bantuan seorang ahli (pakar) dibidang sistem yang bersangkutan. Data masukan, keluaran, variable dan parameter masih dalam bentuk symbol – symbol verbal (kata – kata).

  • Mengembangkan Model matematika dari sistem

Apabila pengembang sudah mengetahui cara kerja sistem yang bersangkutan, maka tahap berikutnya adalah memformulasikan model matematika dari sistem. Model matematika bisa dalam bentuk persamaan diferensial, persamaan aljabar linear, persamaan logika diskret dan lain – lain disesuaikan dengan karakterisitik sistem dan tujuan pemodelan

  • Mengembangkan Model matematika untuk simulasi

Digunakan untuk menyederhanakan model matematika yang sudah dihasilkan sebelumnya. Agar lebih mudah dalam menyederhanakan Model matematika, maka dibuatlah suatu Flow Chart untuk merinci tahapan yang harus dilewati untuk membuat program.

  • Membuat program (software)

Beberapa flow chart dari tahapan sebelumnya kemudian diimplementasikan lebih lanjut menjadi program (software) computer

  • Menguji, memverifikasi dan memvalidasi keluaran simulasi

Simulasi pada dasarnya adalah menirukan sistem nyata (realitas) sehingga tolak ukur baik tidaknya simulasi adalah sejauh mana yang bersangkutan. Pengujian (testing) dilakukan pada tingkat modul program, untuk menguji fungsi subsistem. Verifikasi dilakukan untuk membuktikan bahwa hasil implementasi program computer sudah sesuai dengan rancangan model konsep dari sistem yang bersangkutan. Validasi dilakukan dengan membandingkan hasil keluaran simulasi dengan data yang diambil dari sistem nyata (realitas).

  • Mengeksekusi program simulasi untuk tujuan tertentu.

Eksekusi (running) program komputer bisa dilakukan secara waktu nyata (real time) atau waktu tidak nyata (offline) tergantung dari tujuan simulasi. Secara umum ada 3 tujuan simulasi, yaitu : untuk mempelajari perilaku (behavior) sistem, untuk pelatihan (training), untuk hiburan/permainan (gaming).

Flowchart Tahapan pengembangan Model :

modelfc

 

5. CONTOH-CONTOH PEMODELAN DAN SIMULASI

Contoh sistem yang dimodelkan dan simulasi :

  • Pengaturan traffic light
  • Pengaturan persediaan bahan baku produksi
  • Strategi militer
  • Monitoring tekanan jaringan pipa gas
  • Simulasi pilot pesawat (flight simulation)

Peralatan simulator secara umum terdiri dari bagian-bagian berikut : sistem komputer(computer system), sistem gambar(visual system), sistem penampil(display system)

  • Prediksi pergerakan mata uang,stock,dll
  • Simulasi sistem Ekonomi Makro

Sistem ekonomi makro suatu negara dapat disimulasikan sebagai model persamaan linear variabel keadaan waktu diskret : x(k + 1) = Ax(k) + Bu(k) dan y(k) = Cx(k) + Du(k).
Dimana variabel keadaan (state variable) x(k) pada tahun ke k adalah : belanja konsumtif dan investasi bisnis swasta. Masukan (input) u(k) adalah : pajak dan belanja negara,sedangkan keluaran (output) y(k) adalah : pendapatan nasional.

Sumber-sumber :
http://kamusbahasaindonesia.org/sistem/mirip
http://kamusbahasaindonesia.org/model/mirip

http://dilihatya.com/3284/pengertian-model-menurut-para-ahli-adalah

http://kbbi.web.id/simulasi

http://id.shvoong.com/social-sciences/sociology/2225012-definisi-simulasi/#ixzz2FQNcThvT

http://hedisasrawan.blogspot.com/2014/01/25-pengertian-sistem-menurut-para-ahli.html

http://www.budi.insan.co.id/courses/kontek/docs/BR-3-3-model.ppt

http://elib.unikom.ac.id/files/disk1/371/jbptunikompp-gdl-ranisusant-18521-6-pertemua-%29.pdf

http://file.upi.edu/Direktori/FPMIPA/PRODI._ILMU_KOMPUTER/LALA/Materi_Kuliah/Model_dan_Simulasi/H1-Pengantar_Model_dan_Simulasi.pdf

http://simulasi-permodelan.blogspot.com/

You may also like...

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *